Survey yang diterbitkan oleh Harris Interactive dan Witeck-Combs Communications menunjukkan bahwa gay dan biseksual menggunakan internet social networks jauh lebih banyak dibandingkan kaum hetero, baik cowo maupun cewe. (Witeck-Combs mengkhususkan diri pada target konsumen kaum gay dan biseksual).
Menurut survei online pada 2.542 orang dewasa, 27% di antaranya diketahui mengunjungi youtube.com setidaknya satu jam per minggu, dibandingkan dengan 22% hetero; dan mengunjungi craiglist.com sejam atau kurang perminggu dibanding dengan 13% heteroseksual.
Melalui metodologi survei, para peneliti mencatat 2.205 orang dari mereka adalah heteroseksual, 267 mengakui dirinya gay, lebian atau biseksual.
Hampir dua kali lupatnya, para gay (32%) online antara 24 dampai 168 jam seminggu, dibandingkan dengan 18% heteroseksual.
Bob WIteck, CEO grup tersebut mengatakan, "Kami secara terus menerus mencatat penggunaan online yang kuat dari komunitas gay. Gay dan lesbian menunjukkan kebutuhan mereka untuk akan internetyang juga berarti kesempatan yang bagus untuk pemasaran. Jariangan sosial juga telah menjadi kebiasaan kedua bagi konsumen gay dan lesbian.
Internet digunakan untuk mencari partner seks.
Sebuah studi yang diterbitkan oleh The Journal Sex Research, 1 Fberuari 2005, mensurvei penggunaan internet oleh gay cowo di chat room, social networks dan tempat lainnya di internet untuk mencari partner seks.
Sharyn Burns, menulis dalam "Fotomu adalah Umpan: Arti dan Kegunaan Dunia Maya bagi Pria Gay," mencatat bahwa "Internet memiliki daya tarik unik bagi cowo gay karena seperti grup minoritas, dan terbatas, cowo gay memiliki sedikit tempat dimana mereka bisa saling bertemu tanpa rasa takut pada konsekuensi negatif dari lingkungan sosialnya."
Penulis mengatakan bahwa penelitian di AMerika dan Inggris mengindikasikan antara 17% dan 35% menggunakan internet untuk mencari teman ML.
Penelitan Burns mensurvei kebiasaan berinternet dari 790 cowo gay di Perth, Australia di tahun 2002. Dia juga mewawancari secara personal 25 orang cowo untuk mencaritahu bagaimana mereka menggunakan internet.
Cowo-cowo gay menggunakan internet untuk beberapa macam alasan: bersosialisasi, alat mencari informasi, keinginan untuk membentuk jaringan dan pertemanan, sebagai cara untuk menjaga kerahasiaan, dan menjadi tempat aman sebelum ketemuan, dan menggunakan internet untuk mencari perngalaman-pengalaman, hiburan, dan pelarian.
Burns menemukan: "Internet memberikan kesempatan bagi pria untuk terbuka soal status HIV mereka tanpa menunjukkan identitas mereka dan mencari pria lain dengan status HIV yang sama. Sementara banyak pria dari penelitan terebut melaporkan mereka penah melihat beberapa profil yang ada di internet yang menunjukkan status HIV positif yang dimiliki pemilik. Hanya sedikit pria yang mengatakan status HIV dibicarakan selama mengobrol di chat room di Perth."
Bunrs melanjutkan: "Secara Internasional, Internet turut mengembangkan norma-norma budayanya sendiri, dan pria-oria yang mengunakan internet merasakan perasaan yang lebih kuat akan anonimitas, rasa aman, dan kenyamanan dibanding yang mereka alami di dunia yang lain.
ANDY KONG wrote:
Dear qinkqonk
Mungkin karena para PLU lebih ada waktu surf tanpa hrs
menyisakan waktu untuk anak dan istri etc.
Regards
qinkqonk wrote:
yepp... it's a thing what u said..
dan kepikiran juga ngga di antara temen-temen
pada dasarnya kita makhluk sosial
kita selalu berusaha untuk bisa berkumpul
apalagi dengan orang yang merasakan hal yang sama dengan yang dirasakannya
trus ada juga yang bener-bener addicted
dalam sehari bela2in ke warnet 3-5 jam
nyari2 kenalan
kalo mungkin ketemuan, have sex, or even be a lover to each other
di sana kita ngerasain kenikmatan itu juga ngga sih
kenikmatan bisa melepaskan desire terhadap hal yang kita sukai, cowo
beda mungkin ama temen2 straight kebanyakan
mereka ga terlalu kepikiran ke arah sono
karena buat nyari pasangan, mereka bisa flirting di kampus, di mall, atau bahkan iseng lewat di jalan
gw sendiri online 8-14 jam sehari
gw juga bersosialisai di YM, milis, dan mIRC
sebelumnya gw minta maaf ma temen2, gw ga demen kalo ada yg nyapa gw cuman untuk nanya stat ama pic
atau miskalin gw mulu. nomor gw muncul di bawah, itu signature, untuk keperluan relation. so please be wise with it
di mIRC, kadang gw juga horny, kadang butuh pelampiasan
tapi mungkin karena gw ngerasa it's not me
gw ampir selalu ngebatalin janji ketemuan, pas dia udah mulai nanya, mo nunggu dimana, gw pake baju ini-itu
bukan karena apa, mungkin karena gw lagi ngerasa ga nyaman aja waktu itu
tapi jujur aja..
gw ngrasain hal yang sangat menyenangkan buat gw, bikin gw deg2an ampir kaya orang kasmaran
ketika cowo2 itu ngajakin ketemuan
yepp.. gw suka banget mengalami perasaan2 kaya gitu
makanya itu yang mungkin (menurut) gw, kita jadi makin addicted to internet
tapi itu sekaligus bikin sedih gw
karena kita jadi ga produktif
tiap hari kerjaannya cuman chatting mulu
ato donlot bokep
well... postif juga sih, kita dapet banyak temen baru dari chat
tapi apa yang bisa lo dapetin dari pertemenan itu
well, would u agree with me if i say.. come on gays, we got to something with our gay life
jangan cuman jadi orang yang bisanya menikmati kecanggihan teknologi doang
tapi kita juga bisa menghasilkan sesuatu dari sana
misal, bikin acara ketemuan.. buat yang seneng ngumpul, lalu bikin event bareng
diskusi, nonton, bikin hiburan
atau kenal dengan orang yang sama bidang kerjanya
terus bikin kolaborasi..
i'm sure it will be great
kalo temen-temen mikir terganjal dengan takut ketauan gay banget
humm.. yang bisa munculin atau nyembunyiin, cuman diri kita sendiri
kalo kita beneran serius dengan apa yang kita lakuin bersama
orang akan menilai dari apa yang bisa kita lakuin, bukan apa diri (dalam hal ini orientasi seksual) kita
i love u, gays!
PS: malem ini gw masih migren, dan kehilangan
but do share here, helped me on my pain
thx
No comments:
Post a Comment